Masdul, begitu dipanggil, nama lengkapnya Abdullah Ahmad. Aktivis PII yang militan dan sejak usia muda, kiprahnya tidak bisa dipisahkan dari gerakan Islam. Dulu ia pernah masuk penjara untuk perjuangan Islam. Dia kerapkali mengisi khutbah jumah termasuk ketika aku masih bekerja di Mitra Bisnis. Suaranya jelas dan tegas bila membahas ayat-ayat al-Quran. Maka ketika khutbah jarang ada yang mengantuk tetapi mendengarkan apa yang disampaikan.
Tetapi suatu ketika terjadi musibah yang membuat dirinya terkena stroke dan harus dirawat di rumah sakit'selama beberapa hari lamanya. Pulang dari rumah sakit tidak ada perkembangan yang menggembirakan justru membuat dia semakin kurus dan yang sangat menyedihkan dia sulit menyebutkan nama teman-temannya. Ketika bertemu dengan sahabat lamanya, dia terseyum sambil menganggukkan kepala bahagia, namun ketika ditanya namanya, ia tidak bisa menyebutkan. Oleh karena dia membawa-bawa catatan nama semua rekan-rekannya. Kalau bertemu dengan orang yang sudah dikenal, maka dia akan menunjuk catatan nama yang bersangkutan.
Setiap ada kegiatan PII, Masdul akan selalu menghadiri, bahkan sebelum terkena sakit stroke dialah yang membagi-bagikan undangan ke rekan-rekan sekalipun jaraknya jauh dia akan didatangi. Namun sejak stroke, praktis dia tidak lagi aktif, kecuali datang saja pada setiap acara. Tidak hanya itu, sebagai guru SMAN 6 Cimahi pun terpaksa berhenti mengajar karena sudah tidak lagi bisa mengingat pelajaran. Ia harus banyak berada di rumah.Uang sertifikasi tidak bisa diterima, bahkan ia pernah dipublikasikan di Koran Tribun Jabar berkaitan dengan uang sertifikasi yang tidak diterima. Istrinya sudah berjuang untuk menanyakan uang seritikasi ke dinas pendidikan Cimahi, namu belum juga ada jawaban yang menggembirakan.
Membaca al-quran yang semula lancar, kini terbata-bata seperti anak TK yang baru belajar. Memori nya sudah terganggu, entah faktor apa yang menyebabkan begitu. Hanya saja yang saya tahu, Masdul sangat suka merokok sehingga menghabiskan beberapa bungkus rokok. Pernah pula ditarik untuk membantu sekolah di Darul Hikam, namun dia dikembalikan lagi ke sekolah semula.. Saya hanya mendoakan agar segera saja disembuhkan oleh Allah. Banyak yang mendoakan agar dia cepat sembuh seperti semula.***3 Februari 11
Tidak ada komentar:
Posting Komentar